Hiking Pramuka SMP 1 Manokwari: Disiplin, Kreativitas, dan AI di Era Global

Strateginews.id. Manokwari, – Dalam rangka membangun disiplin diri, kekompakan, serta daya kreatif dan inovatif, Gugus Depan 037-038 SMP Negeri 1 Manokwari menggelar kegiatan hiking menuju Pantai Pasir Putih. Sebanyak 32 peserta didik ikut serta dalam kegiatan ini, yang juga menjadi bagian dari peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) dengan tema “Kolaborasi untuk Indonesia Bersih”. serta memperingati Hari Bapak Pandu Sedunia (Baden Powell) yang jatuh pada 22 Februari 2025.

Kegiatan yang dilaksanakan di awal tahun ajaran baru ini bertujuan untuk menyiapkan keterampilan dan kemampuan peserta didik yang selama ini telah mendapatkan pembinaan dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Gerakan Pramuka Universitas Papua (Unipa). Selain itu, para peserta juga dipersiapkan untuk mengikuti berbagai ajang pramuka di tingkat lokal, daerah, nasional, hingga internasional.

Kepala SMP Negeri 1 Manokwari, Yusup, S.Pd., selaku Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan (Ka. Mabigus), menyampaikan apresiasi kepada para pembina dan pembantu pembina yang telah mendukung kelangsungan kegiatan pramuka di sekolah.

“Peserta didik Gerakan Pramuka yang akan Kakak lepas saat ini diharapkan tetap menjaga kebersamaan dan kerja sama selama perjalanan hingga tiba di tujuan. Pentingnya pembinaan Gerakan Pramuka ini diharapkan dapat menumbuhkan daya kreativitas dan inovasi peserta didik, sehingga mereka dapat terus melakukan pembinaan diri dengan baik,” ujar Yusup dalam sambutannya sebelum pelepasan peserta hiking.

Koordinator Pramuka Gudep SMP Negeri 1 Manokwari, Kakak Dwijo Sasono, menjelaskan bahwa perjalanan menuju Pantai Pasir Putih akan ditempuh melalui jalur hutan Gunung Meja Amban. Setelah tiba di lokasi, peserta akan mengikuti berbagai kegiatan seperti permainan outbound, pembersihan pantai, serta ujian Tanda Kecakapan Khusus (TKK) renang.

Sementara itu, Pembina UKM Pramuka Unipa, Kakak Yohanes Ada Lebang, turut menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada UKM Pramuka Unipa dalam membantu pembinaan Gerakan Pramuka di SMP Negeri 1 Manokwari.

“Tugas pembantuan pembinaan kepada sekolah-sekolah maupun satuan karya (Saka) saat ini di Kabupaten Manokwari merupakan salah satu upaya menyiapkan kader Pramuka Pandega di tingkat perguruan tinggi sebagai calon pembina di masa depan. Oleh karena itu, sangat dibutuhkan dukungan pemerintah daerah melalui dinas terkait, terutama Dinas Pendidikan dan komite sekolah, untuk bersama-sama membentuk generasi emas yang berkarakter baik, penuh disiplin, serta memiliki keterampilan dan daya inovatif tinggi,” ungkap Lebang.

Lebang juga menekankan perlunya kesadaran dan peran aktif orang tua dalam mendukung keberlanjutan pembinaan Gerakan Pramuka di sekolah. Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya sebagai bagian dari pendidikan karakter tetapi juga menjadi salah satu prasyarat penting dalam melanjutkan studi, selain keterlibatan dalam organisasi siswa lainnya seperti OSIS.

Lebih lanjut, kegiatan ini juga menjadi ajang pemanasan bagi peserta didik menjelang Piala Bergilir Rektor Unipa (Penggalang Ceria Berprestasi) yang direncanakan berlangsung pada Agustus 2025, serta persiapan menghadapi Jambore Nasional 2027.

Dalam era globalisasi dan kecerdasan buatan (AI= Artificial Intelligence ), Gerakan Pramuka juga harus beradaptasi dengan perkembangan zaman. Pemanfaatan teknologi dalam pembinaan, pengelolaan kegiatan, serta strategi komunikasi dapat meningkatkan efektivitas dan daya saing Pramuka di era digital. Dengan semangat Pramuka yang terus berkembang, diharapkan kegiatan seperti ini dapat terus berlangsung secara berkelanjutan, menyiapkan generasi muda yang tangguh dan siap menghadapi tantangan masa depan. (JL)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *