STRATEGINEWS.id, BOGOR – Plt. Bupati Bogor Iwan Setiawan menegaskan ingin membangun fasilitas khusus manasik haji di kabupaten bogor pada tahun 2024 mendatang. Hal itu guna mengoptimalkan fasilitas pelayanan haji di kabupaten Bogor
Janji tersebut dikatakan Iwan Setiawan saat membuka acara kegiatan bimbingan manasik haji tingkat kabupaten bogor tahun 2023, acata yang berlangsung digelar di masjid baitul faizin cibinong, Sabtu (6/5/2023).
“Untuk itu kami ingin kabupaten bogor punya tempat khusus proses kegiatan manasik haji, agar kami bisa lebih fokus dan masyarakat juga bisa memakai fasilitas ini nantinya, dan rencana akan dibangun pada 2024 mendatang diwilayah Sentul, “katanya
Pada kesempatan ini, Iwan juga meminta kepada seluruh peserta manasik haji untuk memanfaatkan manasik bersama para pembimbing dengan baik, agar nantinya para jamaah dapat menunaikan ibadah haji dengan ancar dan sesuai ketentuan syariah.
“Selamat kepada para calon jamaah haji kabupaten bogor tahun 1444 H yang mendapatkan kesempatan untuk berangkat ke tanah suci pada tahun ini. Pesannya untuk para calon jamaah haji yang mendapatkan kesempatan menjalankan ibadah haji ke Baitullah, persiapkan segala sesuatunya sebaik mungkin, “pungkasnya.
Diketahui penyelenggaraan ibadah haji pada tahun ini sudah kembali normal, setelah 2 (dua) tahun dilanda Covid-19, kemudian juga ada pembatasan kuota dan usia. Sehingga menyebabkan beberapa jamaah haji harus tertunda keberangkatannya.
“Ia juga menerangkan, tahun ini 2023 pada 1444 H, kuota jamaah haji asal kabupaten bogor yang diberangkatkan sebanyak 3.530 jemaah. Ini adalah angka yang terbesar peserta jamaah haji se-Indonesia di tingkat kabupaten maupun kota, “jelas Plt Bupati Bogor
Selain itu ditempat yang sama Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bogor, Syukri Ahmad Fanani juga menjelaskan jamaah haji se-Indonesia terdiri dari 203.320 jamaah haji reguler, 17.680 jemaah haji khusus dan 4.200 muatan petugas haji.
Adapun untuk kuota petugas haji yang ada di kabupaten bogor sebanyak 11 orang dari tim pembimbing haji daerah, kemudian TPHI tim pemandu haji Indonesia sebanyak 7 orang, TPIHI sebanyak 7 orang dan sisanya 21 orang termasuk di dalamnya dokter dan paramedis.
Sementara kouta di Provinsi Jawa Barat sebanyak 38.723 jamaah sedangkan kabupaten bogor mendapatkan kursi sebanyak 3.530 jamaah haji dengan rincian 3.203 jemaah haji reguler dan 327 jamaah haji prioritas lansia yang terdiri sekitar antara 8 (delapan) sampai dengan 9 (sembilan) kloter.
“Pada kesempatan ini Kementerian Agama juga mengucapkan terima kasih kepada Plt. Bupati Bogor Iwan Setiawan atas segala upaya nya dalam meningkatkan kualitas manasik haji, dan berbagai fasilitas yang ada di kabupaten bogor, ” imbuhnya.
[wm]