STRATEGINEWS.ID, SUMENEP – Hujan deras yang mengguyur wilayah Sumenep mengakibatkan bencana longsor yang cukup parah di Dusun Batoguluk, Desa Basoka, Kecamatan Rubaru. Dampaknya, akses vital baik di tingkat desa maupun kabupaten lumpuh total. Material longsor berupa tanah dari tebing menutupi badan jalan desa, menciptakan penghalang tak tertembus bagi kendaraan roda dua maupun roda empat.
Respons cepat terlihat dari warga setempat yang dipimpin langsung oleh Kepala Desa Basoka, Achmad Suhdi. Gotong royong membersihkan timbunan tanah menjadi pemandangan di lokasi jalan desa yang tertutup. Dengan peralatan seadanya, mereka berupaya memulihkan kembali jalur transportasi yang menjadi urat nadi aktivitas sehari-hari masyarakat.
Kondisi yang lebih mengkhawatirkan terjadi di jalan kabupaten. Di titik yang sama, Dusun Batoguluk, longsor menyebabkan jalan ambruk dengan kedalaman mencapai lima meter. Kerusakan ini memutus total jalur yang menghubungkan Kecamatan Rubaru dengan Kecamatan Ganding, menimbulkan kendala signifikan bagi mobilitas antar wilayah.
Menyikapi situasi genting ini, Kepala Desa Basoka, Achmad Suhdi, mengambil langkah inisiatif. Ia berjanji akan melakukan penimbunan sementara menggunakan batu pada jalan kabupaten yang ambruk. Upaya ini diharapkan dapat memungkinkan kendaraan roda empat melintas dengan hati-hati sembari menunggu bantuan perbaikan permanen dari pemerintah kabupaten.
Bencana longsor ini menjadi pengingat akan kerentanan infrastruktur di wilayah Sumenep terhadap cuaca ekstrem. Sementara upaya pemulihan jalur terus berjalan, diharapkan pemerintah kabupaten segera memberikan perhatian dan bantuan yang dibutuhkan untuk perbaikan permanen, memastikan aksesibilitas dan keamanan warga kembali normal. (ibn)
