Berita  

Satpol PP bubarkan jemaat gereja di depan kantor Wali Kota Medan, Abu Janda buka suara

Permadi Arya atau Abu Janda. (Instagram)

STRATEGINEWS.id, Medan –– Pegiat media sosial Permadi Arya atau yang dikenal sebagai Abu Janda terus menyuarakan hak minoritas untuk dapat beribadah.

Lewat postingan di akun Instagram-nya, Abu Janda mengunggah video jemaat Gereja Elim Kristen Indonesia (Geki) yang sedang beribadah di depan kantor Wali Kota Medan.

Tak lama berselang, datang salah seorang personel Satpol Pamong Praja (PP) dan meminta agar jemaat membubarkan diri dari depan kantor wali kota.

Dalam narasinya, Abu Janda menuliskan bahwa jemaat gereja beribadah di depan Kantor Wali Kota dalam rangka protes karena belum mendapatkan rekomendasi ibadah. Dia pun menyenggol Bobby Nasution.

“Jemaat Gereja Elim GEKI Medan yang sedang ibadah di depan kantor pak wali @bobbynst (dalam rangka protes) dibubarin Satpol PP. Pak pendeta bilang ke pak satpol: “koar koar protes Israel penjajah..di republik ini masih terjadi penjajahan terhadap pemeluk agama!” tulisnya, dikutip Selasa (30/5/2023).

Abu Janda juga mengajak warganet untuk ikut mencolek Bobby Nasution. “Temen-temen bantu banjiri notif pak wali lagi ya agar cepat diberi izin ibadah di mall nya,” ujarnya.

Sontak saja warganet pun ramai mencolek akun Instagram Bobby Nasution dan bermohon agar kiranya pemerintah dapat memberikan izin rekomendasi untuk beribadah.

“Bang @bobbynst bantu bang,” tulis warganet.

“Hello dek @bobbynst, tolong jangan mencoreng nama pak @jokowi, kita sebagai warga minoritas di negeri ini juga punya hak untuk beribadah yang juga dilindungi konstitusi. Konstitusi kok dipakai sesuka abang,” kata warganet.

(KTS/rel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *