Berita  

Pembangunan infrastruktur permukiman Kota Lama Kesawan Medan tuntas November 2023

Teks foto: Wali Kota Medan Bobby Nasution memantau progress pengerjaan revitalisasi Kota Lama Kesawan, Medan, yang dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI melalui kontraktor pelaksana PT Brantas Abipraya (Persero).

STRATEGINEWS.id, Medan — Progress pengerjaan revitalisasi Kota Lama Kesawan, Kota Medan, yang dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI melalui kontraktor pelaksana PT Brantas Abipraya (Persero) sudah mencapai 54,83 persen.

Ditargetkan pembangunan infrastruktur permukiman kawasan Kota Lama Kesawan tuntas November 2023, sehingga kawasan yang dipenuhi banyak bangunan bersejarah itu menjadi wisata heritage sekaligus mendorong perkembangan ekonomi seperti yang diinginkan Wali Kota Medan Bobby Nasution.

“Progress pekerjaan yang dilakukan mulai 8 Juli 2022 sampai 14 Mei 2023 telah mencapai 54,83 persen. Pekerjaan yang dilakukan itu meliputi persiapan, revitalisasi saluran drainase, jalur utilitas, koridor Jalan Balai Kota-Jalan Bukit Barisan-Jalan Pulau Pinang, koridor Jalan Ahmad Yani, kawasan Jalan Perniagaan-Jalan Kereta Api serta kawasan Jalan Masjid-Pasar Hindu,” kata Syafriel Tansier ST MT selaku Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumatera Utara, Jumat (19/5/2023).

Nurasyiah YS ST selaku Pejabat Pembuat Komitmen Pengembangan Kawasan Permukiman menambahkan, realisasi progress pekerjaan pembangunan infrastruktur permukiman Kawasan Kota Lama Kesawan yang telah dilakukan sampai 14 Mei 2023 adalah 54,83%. Padahal berdasarkan rencana targetnya 53,884%. Artinya, ada deviasi 0,946%.

Nurasyiah lalu menjelaskan secara rinci progress pekerjaan pembangunan infrastruktur permukiman kawasan Kota Lama Kesawan yang telah dilakukan.

Dikatakannya, progress pembangunan fisik di Jalan Ahmad Yani 69,81%, Jalan Ahmad Yani VII-Gedung Warenhuis 70,42%, Jalan Perdana 68,95%, Jalan Balai Kota 51,30%, Jalan Pulau Pinang 56,39% dan Jalan Perniagaan 72,02%.

Di Mei 2023 ini, jelas Nurasyiah, pengerjaan fokus untuk pekerjaan Penyambungan Drainase Crossing Jalan Balai Kota ke Jalan Pulau Pinang dengan menggunakan box culvert ukuran 1,5 m x 1,5 m.

Selain itu, imbuhnya, kegiatan revitalisasi Kota Lama Kesawan ini juga melakukan kolaborasi pekerjaan bersama Pemko Medan dan masing-masing provider terkait upaya kerja sama dan kelancaran pembangunan dalam penanganan saluran drainase dan program penanganan kawasan rapi tanpa kabel.

Menurut Poppy Pradianti Hastuti ST selaku Kepala Satuan Kerja PKP Wilayah II Sumatra Utara, sejauh ini tidak ada kendala yang ditemukan dalam pembangunan infrastruktur permukiman kawasan Kota Lama Kesawan yang dilakukan.

“Kami berupaya pengerjaannya selesai sesuai dengan target yakni November 2023. Malah kalau bisa Oktober 2023 sesuai yang diinginkan Bapak Wali kota,” ungkap Poppy.

(KTS/rel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *