STRATEGINEWS.id, Medan — Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan akan turun ke Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Sumatra Utara (Sumut), untuk meninjau jalan rusak di Kecamatan Kualuh Hilir dan Kualuh Leidong.
Isu tersebut beredar di kalangan masyarakat, di mana Presiden akan turun mengunjungi Kabupaten Labura dan Labuhanbatu khususnya daerah pesisir pantai. Dikabarkan juga, Presiden akan keliling mengendarai helikopter untuk melihat langsung kondisi jalan yang rusak parah.
“Kalau informasi tertulis belum kami dapatkan, tapi melalui pesan lisan kabarnya datang. Tujuannya untuk meninjau kondisi jalan di pesisir pantai. Saya sekarang di lokasi di Kecamatan Kualuh Hilir,” kata Sekda Labura, H Muhammad Suib, saat dihubungi pers via ponsel, Senin (15/5/2023).
Ditanya agenda kedatangan Presiden akan memakai helikopter berkeliling meninjau kondisi jalan rusak berat, Sekda Labura belum memastikan kedatangan Presiden karena dirinya mendapat kabar melalui lisan dan telepon ke telepon.
“Kedatangan Presiden Jokowi belum ada kepastian. Kami dapat kabar melalui lisan dan telepon ke telepon. Intinya saat ini kami masih koordinasi internal yang tidak berbentuk surat,” ucap Muhammad Suib dan menambahkan, dia hanya mendapat informasi lisan dan kemungkinan akan bisa terjadi jika Presiden datang ke Labura. Bagaimana pun pihaknya akan melakukan persiapan-persiapan di lokasi.
“Ya, harus ada persiapan. Kalau untuk kepastian kedatangan Presiden Jokowi, pemberitahuan surat resmi atau faksimile belum ada. Kemungkinan-kemungkinan itu harus kami antisipasi, mana tahu itu terjadi,” cetus Suib.
Hingga hari ini, informasi turunnya Presiden Jokowi belum ada kepastian jadwalnya. “Apakah besok atau hari apa belum ada kepastiannya. Kami sekarang ini di Kecamatan Kualuh Hilir,” ujar Suib.
Seorang warga Kecamatan Kualuh Leidong, Jainal Samosir, dihubungi pers via ponsel mengatakan, dirinya mengetahui yang datang ke Kecamatan Kualuh Hilir dan Kualuh Leidong Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan bukan Presiden Jokowi.
“Saya dapat informasi belum lama ini Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut Rapidin Simbolon datang ke Kecamatan Kualu Hilir dan Kualuh Leidong. Pak Rapidin langsung melihat kondisi jalan yang sangat rusak parah,” sebut Jainal dan menambahkan, waktu itu Ketua DPD PDI Perjuangan berjanji bahwa kerusakan badan jalan akan diteruskan ke Presiden dan anggota DPR RI agar turun dana investasi.
“Tadi saya dengar, terakhir yang datang Menteri PUPR, beliau naik helikopter dari Medan. Intinya yang saya ketahui datang melihat kondisi jalan bukan Presiden melainkan Menteri PUPR Pak Basuki,” kata Jainal yang juga Bacaleg dari PDI Perjuangan Dapil 2 Kabupaten Labura.
(KTS/rel)