STRATEGINEWS.id, Medan – Diakui atau tidak kepemimpinan Ketua PWNU Sumut H. Marahalim Harahap terus bergerak mengikuti ritme kepemimpinan Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf.
Marahalim berupaya menghentakkan kesadaran warga di Sumatera Utara akan keberadaan Nahdlatul Ulama (NU). Keberadaan NU di tengah-tengah masyarakat Sumatera Utara sedang mencapai puncaknya, di mana informasi NU saat ini berseliweran di berbagai media, baik cetak, online maupun terpampang di berbagai tempat-tempat umum.
Salahsatunya kegiatan Tasyakuran 1 Abad NU dan Silaturahmi Akbar NU tanggal 18 Mei 2023 dinilai sangat berhasil sebagai even skala nasional yang patut disyukuri. Perlehelatan besar yang dirangkai dengan Pelantikan PWNU Sumatera Utara Masa Khidmat 2022-2027 ini memiliki daya gedor yang mumpuni di panggung nasional apalagi di Sumatera utara. Dapat disebutkan bahwa belum pernah ada acara NU sesukses, sesolid dan sebesar ini dilaksanakan NU di Sumut.
Ukurannya jelas tampak mulai dari semangat hadir Nahdiyin berduyun-duyun ke Pesantren Musthafawiyah Purba Baru, mereka datang dari berbagai daerah di Sumut maupun luar. Semua PCNU Kab/Kota se-Sumut terlihat euphoria semangat NU yang tinggi sehingga disambut dengan berbagai billoard, baliho, spanduk, umbul-umbul dan Bendera NU. Sungguh hal ini sangat fantastik untuk kegiatan NU wilayah Sumut tapi berskala nasional. Diperkirakan warga dan kader NU yang hadir tumpah ruah di Pesantren Musthafawiyah Purba Baru ketika itu mencapai jumlah 50-an ribu orang.
Belum lagi kehadiran tokoh-tokoh nasional dan regional. Hadir dalam acara itu Ketum PBNU, Sekjen PBNU, Menteri BUMN Erick Thohir, Wagubsu Musa Rajekshah dan Kapoldasu Jenderal Panca Simanjuntak yang lengkap dengan private jet dan helikopternya. Tidak kalah pentingnya dengan keluhuran hati seluruh panitia yaitu Ketua Panitia H Musa Rajekshah, Sekretaris Panitia H. Ahmad Qosbi Nasution dan Bendahara Prof Nurhayati, semuanya tercipta atas kerjasama yang baik.
Ketua PWNU Sumut H. Marahalim Harahap menyampaikan ucapan apresiasi dan terima kasih kepada panitia penyelenggara, juga panitia lokal, para penanggung jawab rangkaian acara dan seluruh pihak yang membantu suksesnya resepsi akbar tersebut.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pengurus, dalam hal ini Ketua Panitianya Bapak H. Musa Rajeksah, Sekretaris H. Ahmad Qosbi Nst dan Prof. Dr. Nurhayati selaku bendahara, para penanggungjawab setiap rangkaian acara, panitia lokal dan Kader Nahdlatul Ulama yang telah bekerja banting-tulang dan tunggang-langgang untuk mewujudkan semua yang kita rencanakan bersama, serta Mudir Pondok Pesantren Musthafawiyah yang dengan ijinnya pesantren yang sangat bersejarah ini dijadikan tempat pelaksanaan,” jelasnya.
Kemudian beliau juga mengungkapkan, “Tak lupa juga ucapan terimakasih saya kepada Mudir Pesantren Musthafawiyah yang telah menyediakan tempat atau lokasi kegiatan akbar ini, dan kepada Kepala Daerah maupun Forkopimda Kab. Madina kami juga menghaturkan terimakasih yang sebesar-besarnya, semoga kerjasama yang telah dijalin dengan baik ini mendapatkan balasan kebaikan tak terhingga dari Allah Swt, Amin.”
Ketua PWNU Sumut selanjutnya mengajak seluruh pihak terutama warga NU agar mengambil pelajaran dan barokah besar dari acara ini.
“Ini sudah pertolongan Allah SWT. Itu adalah berkah doanya para ulama-ulama NU dan tentu keramatnya NU di situ,” tutup H. Marahalim.
[maslim/red]