STRATEGINEWS.id, Jakarta – Jelang Pilpres 2024, dinamika politik tanah air terus menggeliat. Ada sejumlah nama yang digadang-gadang bakal bertarung di Pilpres 2024 mendatang. Diantaranya Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.
Untuk membaca elektabilitas ketiga sosok tersebut, lembaga survei Poltracking melakukan survei, yang hasilnya dirilis hari ini, Jumat [28/4/2023]
Hasil survei, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto unggul elektabilitas dibandingkan dua nama bakal calon presiden (bacapres) lainnya, yaitu Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
“Mari kita lihat simulasi tiga nama. Prabowo Subianto 33 persen, Ganjar Pranowo 31,1 persen, Anies Baswedan 22,4 persen,” kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda dikutip tayangan YouTube Poltracking TV, Jumat.
Adapun responden yang memilih tidak menjawab dan tidak tahu sebesar 13,5 persen.
Hanta menilai, dari hasil itu, elektabilitas Prabowo dan Ganjar terpaut tipis.
Akan tetapi, Anies Baswedan dianggap masih bisa mengejar elektabilitas Prabowo dan Ganjar.
“Anies Baswedan melampaui margin of error, tapi juga tidak terlalu jauh sebenarnya dalam konteks pemilu masih berlangsung masih cukup waktu ya, hampir 10 bulan ke depan,” tutur Hanta.
Dari hasil ini, Hanta meyakini bahwa terkait Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 semakin mengerucut pada tiga nama bakal capres tersebut.
Hanta menambahkan, tiga nama ini juga sudah dideklarasikan sebagai capres oleh partai politik atau pun koalisi.
“Sekarang sudah semakin mengerucut peta capres ke tiga orang ini, Prabowo, Ganjar dan Anies,” ujarnya.
Sebagai informasi, survei dilakukan menggunakan metode multistage random sampling. Adapun jumlah responden survei 1.220 orang dengan margin of error lebih kurang 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Survei dilakukan secara wawancara tatap muka langsung dengan responden terpilih pada Februari, Maret, April 2023.
[sur/red]