STRATEGINEWS. Id. Landak Kalbar- Satuan Narkoba Polres Landak Polda Kalbar melakukan pengungkapan kasus narkoba dengan mengamankan satu orang terduga pelaku laki-laki berinisial MR yang diduga membawa narkotika jenis shabu Selasa (09/07/2024) sekitar pukul 23.00 Wib.
Kapolres Landak, AKBP I Nyoman Budi Artawan, S.H., S.IK., M.M., melalui Ps. Kasat Narkoba Polres Landak, Iptu Rinto menyampaikan bahwa penangkapan dilakukan di samping rumah tersangka yang beralamat di Jalan Raya Mandor, Desa Mandor, Kecamatan Mandor, Kabupaten Landak.
Saat dilakukan penggeledahan, ditemukan satu plastik klip transparan berisi kristal yang diduga narkotika jenis shabu yang dibalut dengan kantong warna hitam dan tisu warna putih. Selain itu, ditemukan juga satu kantong plastik klip transparan berisi plastik klip transparan kosong.
Selanjutnya, penggeledahan dilakukan di mobil tersangka telah ditemukan adanya satu unit handphone merk Redmi Note 9 warna hitam. Sementara penggeledahan di rumah tersangka ditemukan satu dompet warna hitam bertuliskan Polaroid yang berisi satu plastik klip transparan berisi kristal yang diduga narkotika jenis shabu.
Satu unit timbangan merk Aosai warna hitam, dua plastik klip transparan berisi kantong plastik klip transparan kosong, satu plastik klip transparan kosong, dua sendok terbuat dari potongan pipet warna hijau, dan satu sendok terbuat dari potongan pipet warna putih.
Tersangka beserta barang bukti kemudian diamankan dan dibawa ke Polres Landak untuk diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Pelaku dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) atau Pasal 112 ayat (2) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
Ps. Kasat Narkoba Polres Landak, Iptu Rinto, untuk memberantas peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Landak ini tidak terlepas dari peran serta masyarakat yang aktif memberikan informasi.
Iptu Rinto berpesan kepada seluruh masyarakat untuk tidak ragu melaporkan jika mengetahui adanya tindak penyalahgunaan narkotika di lingkungan sekitar. “Kerjasama yang baik antara polisi dan masyarakat akan sangat efektif dalam memberantas narkoba,” tutupnya.
(Man)
