STRATEGINEWS.id, Blora – Politisi senior Bambang Sadono mengatakan, dirinya ingin memberikan Pendidikan politik pada generasi muda. Mereka (generasi muda) agar kembali ke politik idealis dan bukan pragmatis.
“Saya ingin memberi pendidikan politik pada generasi muda, agar kembali ke politik idelistis, ada yang diperjuangkan, bukan pragmatis,” tegas mantan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) di MPR periode 2014-2019 ini, Senin (15/05/2023).
Menurut Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah periode 2009-2014 ini, bahwa partai adalah sarana perjuangan, bukan sekadar untuk mengejar kepentingan.
“Namun orang begitu mudah pindah partai,” imbuh alumni SMAN 1 Blora tahun 1974 ini.
Dikatakan oleh Bambang Sadono, bahwa pragmatisme politik menyebabkan banyak yang memanfaatkan anggaran belanja daerah untuk kepentingan orang per orang. Ini tentunya bukan fokus untuk kepentingan seluruh rakyat.
“Mestinya untuk kepentingan seluruh rayat,” ujar politisi senior Partai Golkar kelahiran Blora 30 Januari 1957 ini.
Pada penegasan lainnya, Bambang Sadono menyebutkan, bahwa anak-anak muda hanya diajari jual beli suara. Tetapi tidak banyak yang mengajari komunikasi politik. Dimana setiap pembicaraan politik selalu dikaitkan dengan uang.
Dikatakan oleh Bambang Sadono, sebagai orang Blora, dirinya ingin melihat lebih dekat daerah yang kaya potensi Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Manusia.
“Harusnya ini berdampak pada kesejahteraan masyarakatnya,” tandas mantan Ketua Dewan Kesenian Jawa Tengah ini.
(KR)