STRATEGINEWS.id, Jakarta – Nuzulul Qur’an adalah peristiwa Allah SWT dengan menurunkan Al-Qur’an kepada Rasulullah SAW yang terjadi pada hari ke-17 puasa Ramadhan.
Oleh karena itu sejarah turunnya Al-Qur’an sangat penting diperingati agar kita dapat memahami dan mengambil hikmah peristiwa Nuzulul Qur’an sehingga menambah keteguhan iman dan taqwa kepada Allah SWT.
Hal itu disampaikan Direktur PT. Rumah Indonesia Terang, Dr. Hj. Rizayati, Ahad [9/4/2023]
Hj. Rizayati mengatakan, bahwa turunnya Al-Qur’an adalah membawa perubahan bagi manusia serta sebagai petunjuk dalam memperoleh jalan yang benar menuju cahaya iman dan Islam.
”Untuk itu melalui momentumNuzulul Qur’an ini kita dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, dan kita implementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan memperkokoh iman dan taqwa, Insha Allah, segala ujian apapun, kita akan terbekali dengan kesabaran, dan kita meyakini Allah SWT akan membentangkan banyak jalan keberkahan,” kata Hj. Rizayati.
Menurutnya, Al-quran dan keteladanan Rasulullah SAW patut menjadi contoh dan pedoman bagi umat Islam, dalam mengatasi persoalan-persoalan hidup, ujian maupun tantangan.
“ Marilah kita menjadikan momentum peringatan Nuzulul Quran ini sebagai sarana introspeksi diri, sekaligus terus mengisi hari-hari dalam bulan ramadhan dengan meningkatkan amaliyah seperti tadarus al-quran, itikaf, maupun dengan membayar zakat, infaq dan sadaqah kepada yang berhak menerimanya,” tuturnya.
“ Turunnya Al-quran merupakan mukjizat terbesar yang diberikan Allah SWT kepada umat manusia, khususnya kepada umat islam, sebagai kalam Allah SWT yang diturunkan kepada Rasulullah SAW, yang mengandung pedoman rahmatan lil alamin, sumber segala ilmu pengetahuan, serta mampu membimbing manusia menjadi pribadi yang lebih baik,” pungkasnya.
[nug/red]